PASURUAN | gatradaily.com – Polres Pasuruan menggelar Apel Kebangsaan dan Doa Bersama pada Selasa (2/9/2025) sore di Lapangan Apel Sarja Arya Racana, dengan tujuan memperkuat persatuan dan komitmen menjaga keamanan di daerah.
Acara ini dihadiri jajaran Forkopimda Pasuruan, antara lain Dandim 0819 Pasuruan Letkol Inf. Boga Bramiko, Ketua DPRD H. Syamsul Hidayat, Kajari Teguh Ananto, Ketua PN Tri Margono, serta Komandan Yonkav 8/Tank Beji Letkol Kav Dian Kriswijaya.

Selain itu, hadir pula unsur tokoh agama tampak Ketua MUI Pasuruan KH. Nurul Huda, Ketua PCNU Bangil KH. Sobri Sutroyono, Ketua PD Muhammadiyah Ust. Samsoni, sejumlah kiai dan habaib dari berbagai pondok pesantren, LSM se_Kabupaten Pasuruan, ormas (termasuk Banser), driver ojol, serta elemen masyarakat lainnya
Dalam acara tersebut, puluhan jurnalis yang tergabung dalam Aliansi Jurnalis Pasuruan Bersatu (AJPB) melakukan aksi simbolis dengan membentangkan spanduk bertuliskan,
- “JOGO PASURUAN TETAP KONDUSIF.”
- “CUKUP..!!! JANGAN LAGI BUAT IBU PERTIWI MENANGIS.”
- “NASIONALISME YES, “ANARKIS NO. PASURUAN AMAN NYAMBUT GAWE TENANG.”
Ketua AJPB, Henry Sulfianto, mengungkapkan bahwa aksi ini mencerminkan kepedulian dan kecintaan mereka terhadap bangsa.
Henry (Londo) menekankan, “Kami membuat banner ini agar bisa dibaca sebagai bukti bahwa AJPB peduli akan bangsa dan mengecam perusakan fasilitas publik dan aset negara. Ini adalah wujud cinta tanah air kami.”
Henry juga menegaskan kesiapan para jurnalis untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Pasuruan, menambahkan, “Kami siap bersinergi dan membantu menjaga kekondusifan melalui profesi kami.”
Puncak acara ditandai dengan pembacaan “Ikrar Damai,” dipimpin oleh Bupati Pasuruan dan diikuti oleh seluruh peserta. Dalam ikrar tersebut, berbagai elemen masyarakat menegaskan komitmennya untuk:
- Menolak segala bentuk provokasi, adu domba, dan penyebaran hoaks yang merusak persatuan.
- Mengecam keras perusakan fasilitas publik dan aset negara.
- Berkolaborasi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ketua MUI Kabupaten Pasuruan, KH. Nurul Huda, untuk keselamatan bangsa dan negara.
Sebagai simbol persatuan, kegiatan diakhiri dengan foto bersama seluruh peserta, memperkuat rasa kebersamaan antar elemen masyarakat di Pasuruan.(gif/syn)






















Tinggalkan Balasan