Pasuruan | Gatradaily.com – Tanah longsor yang terjadi di Dusun Keduwung, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur telah memakan korban jiwa meninggal dunia. Sabtu, (29/4/2023).

Kejadian berawal, Jum’at (28/4/2023) pukul 15.00 WIB, guyuran hujan lebat dengan Panjang kurang lebih 300 meter, lebar 5 meter dan ketinggian 100 meter. Mengakibatkan terjadinya tanah longsor di lahan perhutani KRPH Cukurguling Dusun Keduwung, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Diketahui, bahwa terjadinya tanah longsor tersebut, merupakan lahan perhutani KRPH Cukurguling BKPH Tosari yang dikontrak oleh warga untuk digunakan sebagai lahan pertanian kentang.

Sementara itu Camat Puspo Eddy Santoso menjelaskan, bahwa panjang tanah yang longsor kurang lebih 100 meter, lebar 7 meter, dengan ketinggian kurang lebih 100 meter, dan kemiringan sekitar 70 derajat. Berjarak kurang lebih 8 Km dari pemukiman warga.

“Akibat terjadinya tanah longsor ini, menyebabkan 3 (tiga) orang warga yang sedang mencangkul dilahan dibawahnya tersebut, ikut terbawa dan meninggal dunia. Dikarenakan terseret oleh longsor hingga masuk ke jurang.” Tutup Camat Puspo.

Dalam kejadian ini, adapun tiga nama korban meninggal diantaranya, Ngatimun, Laki-laki, (50), Dusun Keduwung, Rt. 07 Rw. 03, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan.
Ravianto, Laki-laki, (15), Dusun Keduwung, Rt. 07 Rw. 03, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan.
Agus (Kuprit), Laki-Laki, (30), Dusun Keduwung, Rt. 07 Rw. 03, Desa Keduwung atas, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan.

Camat Puspo Eddy Santoso juga menambahkan, bahwa korban MD yang terseret longsor hingga masuk ke jurang sepanjang 70 meter, sudah berhasil di evakuasi dan diserahkan kepada keluarga. (Red).