Gatradaily.com | Pasuruan-Spanduk bertuliskan”GARA GARA LIMBAHMU TAEK KU GAK WANI NYEMPLONG KALI” adalah sebagai bentuk keluhan warga dari dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh Pabrik PT Satoria produsen cairan infus, yang terletak di Jalan Raya Wonorejo, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, menurutnya sungguh luar biasa
Perihal ini ratusan warga yang terdiri dari 6 desa meluruk perusahaan tersebut guna untuk aksi damai terkait akan dugaan pembuangan air limbah sembarang ke sungai Welang. Rabu (18/10/2023) pagi.
Diketahui, sungai yang dicemari ini kemanfaatannya sangat besar bagi masyarakat dalam kesehariannya, yaitu di pakai masyarakat sekitar cuci pakaian maupun mandi, airnya kini berwarna coklat keruh dan berbau busuk.
Warga tidak mau hidup berdampingan dengan limbah yang mana berdampak besar pada kesehatan seperti apa yang diungkapkan salah satu warga pada saat orasi berlangsung
Kami hidup tidak mau berdampingan dengan limbah, Seumpama seperti ini terus kesehatan warga terdampak menjadi taruhannya, ” ucapnya
“Ada dua tuntutan yang kami minta pada perusahaan Limbah harus ditutup dan pertanggung jawaban dengan tercemarnya lingkungan selama bertahun tahun, karena sungai sudah tidak bisa lagi dimanfaatkan,” lanjutnya
Dirinya menambahkan,” Sudah jelas air limbah yang masuk ke sungai Welang secara dohir atau secara fisik memang sudah tercemar dengan berubahnya warna dan bau busuk yang menyengat,” paparnya
Sementara itu hal senada diungkapkan salah satu warga bernama Gus Ujay mengatakan,” Adanya aksi damai ke PT. Satoria Aneka Industri, adalah sebagai bentuk kepedulian pada lingkungan sekitar,” ujarnya
“Warga sering memanfaatkan air sungai Welang, Namun sekarang sudah tidak lagi karena air sungai tersebut sudah tercemari, dan apabila nekat memanfaatkan, warga akan mempertaruhkan kesehatannya, “tambahnya pada saat di wawancarai Awak media Gatradaily.com
Lanjut Gus ujay, ” sebelum kami menggelar Demo dan datang kesini pihak perusahaan sudah kami ingatkan berkali-kali untuk menyetop membuang limbah cairnya ke aliran sungai Welang, Namun, tidak digubris.
Ia juga menjelaskan,” Secara kasat mata limbah cair yang di buang PT. Satoria Aneka Industri ke aliran sungai tersebut berwarna coklat keruh dan baunya sangat busuk dan menyengat, apalagi kalau di lab kan, saya yakin air limbah tersebut tidak sesuai baku mutu yang sudah di tetapkan dan cenderung mencemari lingkungan,” papar Ujay
Dan apabila demo hari ini pihak perusahaan tidak mengindahkan tuntutan kami, tidak akan menutup kemungkinan ke depannya kami akan menggelar Demo yang lebih besar lagi dan berjilit-jilit sampai tuntutan kami dipenuhi oleh perusahaan,” tutupnya.(HsN)
Tinggalkan Balasan