Kementrian Hukum & Ham RI

Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara di Lapas Tulungagung: Menumbuhkan Semangat Nasionalisme

TULUNGAGUNG | gatradaily.com  – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tulungagung menggelar Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara pada Senin (17/02). Upacara ini bertujuan menanamkan nilai kebangsaan dan memperkuat semangat nasionalisme bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Seluruh petugas dan WBP Lapas Tulungagung mengikuti upacara dengan khidmat.

Kepala Lapas Kelas IIB Tulungagung, Ma’ruf Prasetyo Hadianto, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Dalam amanatnya, ia menekankan pentingnya pemahaman terhadap Pancasila sebagai dasar negara serta pelaksanaan hak dan kewajiban bagi WBP.

“Sebagai bagian dari bangsa Indonesia, kita semua bertanggung jawab menjaga persatuan dan kesatuan. Nilai luhur seperti gotong royong, keadilan, dan persatuan harus tetap dijunjung tinggi, meskipun berada di dalam Lapas,” ujar Ma’ruf.

Upacara dimulai pukul 07.30 WIB dengan suasana yang penuh semangat. Para peserta upacara mengikuti rangkaian kegiatan dengan disiplin. Salah satu agenda utama adalah pembacaan Catur Dharma Narapidana yang diikuti dengan penuh perhatian oleh seluruh WBP. Pembacaan ini bertujuan menanamkan kesadaran akan hak dan kewajiban mereka dalam lingkungan pemasyarakatan serta dalam kehidupan bermasyarakat setelah bebas nanti.

Pembacaan Catur Dharma selaras dengan perintah harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan poin ke-4, yaitu memastikan bahwa pelayanan, pembinaan, dan pengamanan dalam pemasyarakatan terus meningkat dari waktu ke waktu.

Ma’ruf menegaskan bahwa upacara ini bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian dari upaya membentuk karakter yang lebih baik bagi WBP. “Kami ingin membangun kesadaran bahwa mereka masih memiliki peran penting dalam menjaga kedamaian dan berkontribusi untuk Indonesia,” tambahnya.

Upacara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin perwakilan WBP. Setelah itu, para petugas dan WBP berfoto bersama sebagai simbol kebersamaan dan kekeluargaan. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat nasionalisme dapat tumbuh di mana saja, termasuk di lingkungan pemasyarakatan. (Syn) 

Redaksi

Recent Posts

Putusan MK Final, Kekosongan Aturan Teknis Soal Jabatan Polisi Dinilai Mengancam Tata Kelola Negara

SURABAYA | gatradaily.com — Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 114/PUU-XXIII/2025 yang membatalkan penjelasan Pasal 28…

5 jam ago

Ambulans Dihadang Petugas Proyek, Warga Wonokerto Geram, Proyek Pemeliharaan Jalan Bangil–Wonokerto Dinilai Abaikan Prosedur

PASURUAN | gatradaily.com— Insiden ambulans yang dihentikan oleh petugas proyek pemeliharaan berkala Jalan Bangil–Wonokerto memicu…

17 jam ago

Aktivitas Mencurigakan di Sukorejo, Dugaan Pengoplosan LPG Munculkan Keresahan Warga

PASURUAN | gatradaily.com – Dugaan praktik pengoplosan LPG di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, memicu keresahan…

1 hari ago

Satlantas Polres Pasuruan dan Dishub Gelar Rampcheck Jeep Wisata di Tosari untuk Antisipasi Nataru

PASURUAN | gatradaily.com – Satuan Lalu Lintas Polres Pasuruan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan melakukan…

1 hari ago

Satlantas Polres Pasuruan Pasang Spanduk Imbauan Rawan Longsor di Jalur Wisata Tosari

PASURUAN | gatradaily.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan memasang delapan spanduk imbauan rawan…

1 hari ago

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, Tinjau Skrining Kesehatan Gratis di Puskesmas Ngempit

PASURUAN | gatradaily.com — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, meninjau langsung…

2 hari ago