Tragedi Pembacokan di Pasuruan: Korban Tewas di TKP dengan Luka Berat

PASURUAN | gatradaily.com – Suasana tenang di lingkungan indekos Dusun Kisik, Desa/Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan mendadak mencekam pada Kamis (03/07/25) pagi.

Seorang penghuni kos bernama Slamet Hariono (33) ditemukan tewas bersimbah darah di teras tempat tinggalnya. Korban diduga menjadi korban pembacokan oleh tetangga sendiri, Riski Afandi (25).

Kejadian tragis tersebut berlangsung sekitar pukul 07.15 WIB. Menurut kesaksian warga setempat, Ahmad (25), peristiwa itu terjadi ketika ia sedang berada di dalam kamarnya. Tiba-tiba terdengar suara teriakan minta tolong dari istri korban.

“Saya langsung keluar kamar, lihat korban sudah tergeletak di teras. Pelaku sudah kabur. Saya mau nolong, tapi nggak kuat lihat darah. Langsung mual,” ujar Ahmad yang sehari-hari berjualan makanan ringan.

Tragedi berdarah ini berdasarkan penjelasan Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno, Rizki Afandi tiba-tiba menyabetkan celurit ke tubuh Slamet Hariyono.

Novita Sari (29 tahun), salah seorang saksi, berteriak saat melihat korban tersungkur akibat serangan tersebut. Leo Candra Khaltino, saksi lain, berusaha menarik pelaku untuk dibawa pulang ke rumahnya di Dusun Kisik,” paparnya

Setelah kejadian, Rizki Afandi berhasil diamankan oleh petugas Polsek Gempol untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Dugaan awal, terduga pelaku mempunyai dendam dengan korban. Namun, hingga berita ini ditayangkan polisi masih mendalami kejadian tersebut. Pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait motif dan kronologi kejadian. (syn)