Nasional

GM FKPPI Laporkan Ribka Tjiptaning, Minta Polri Tindak Dugaan Ujaran Kebencian

PASURUAN | gatradaily.com – Pernyataan Ketua DPP PDI-P, Ribka Tjiptaning, yang menyebut Presiden ke-2 RI Soeharto sebagai “pembunuh jutaan rakyat” dalam polemik gelar Pahlawan Nasional, berbuntut panjang.

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GM FKPPI Pasuruan Raya resmi melaporkan Ribka ke Polres Pasuruan pada Jumat (14/11/2025).

Laporan tersebut diterima Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Pasuruan dengan Nomor: LPM/457/XI/2025/SPKT POLRES PASURUAN. GM FKPPI menilai pernyataan Ribka yang viral di media sosial berpotensi menimbulkan disinformasi dan memicu perpecahan di masyarakat.

Ketua DPC GM FKPPI Pasuruan Raya, Ayi Suhaya, S.H., hadir bersama Sekjen Fajar Kustanto dan Sekretaris Okik Bintara Yudha dalam pelaporan tersebut.

Ayi menyatakan pihaknya menggunakan dasar Pasal 28 juncto Pasal 45 UU ITE terkait dugaan penyebaran informasi yang menyesatkan atau mengandung unsur kebencian.

“Apa yang disampaikan saudari Ribka Tjiptaning ini kami nilai sebagai pernyataan yang menyesatkan dan berpotensi memecah belah bangsa. Karena itu kami menempuh jalur hukum,” ujar Ayi seusai pelaporan.

Menurut Ayi, tokoh publik semestinya berhati-hati menyampaikan pendapat, terlebih ketika menyangkut figur yang memiliki rekam jejak panjang dalam sejarah nasional.

GM FKPPI Pasuruan Raya juga meminta Kapolres Pasuruan serta Kapolri untuk menindaklanjuti laporan tersebut secara profesional.

“Kami meminta aparat penegak hukum untuk memproses laporan ini demi menjunjung tinggi supremasi hukum. Tidak boleh ada pernyataan yang mengadu-domba bangsa,” kata Ayi.

Ayi juga menyampaikan kritik keras terhadap pejabat publik khususnya anggota DPR RI agar lebih mengedepankan edukasi dan persatuan.

“Seharusnya seorang wakil rakyat memberi teladan, merukunkan, dan memberikan masukan konstruktif kepada pemerintah. Bukan justru melontarkan pernyataan yang bisa memicu polarisasi,” ujarnya.

Di akhir keterangannya, Ayi mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto yang menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Soeharto. Menurutnya, penghargaan tersebut melihat aspek positif Soeharto sebagai “Bapak Pembangunan”.

Ayi mengimbau masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi.(ze/syn)

Redaksi

Recent Posts

Ambulans Dihadang Petugas Proyek, Warga Wonokerto Geram, Proyek Pemeliharaan Jalan Bangil–Wonokerto Dinilai Abaikan Prosedur

PASURUAN | gatradaily.com— Insiden ambulans yang dihentikan oleh petugas proyek pemeliharaan berkala Jalan Bangil–Wonokerto memicu…

5 jam ago

Aktivitas Mencurigakan di Sukorejo, Dugaan Pengoplosan LPG Munculkan Keresahan Warga

PASURUAN | gatradaily.com – Dugaan praktik pengoplosan LPG di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, memicu keresahan…

21 jam ago

Satlantas Polres Pasuruan dan Dishub Gelar Rampcheck Jeep Wisata di Tosari untuk Antisipasi Nataru

PASURUAN | gatradaily.com – Satuan Lalu Lintas Polres Pasuruan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan melakukan…

23 jam ago

Satlantas Polres Pasuruan Pasang Spanduk Imbauan Rawan Longsor di Jalur Wisata Tosari

PASURUAN | gatradaily.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan memasang delapan spanduk imbauan rawan…

23 jam ago

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, Tinjau Skrining Kesehatan Gratis di Puskesmas Ngempit

PASURUAN | gatradaily.com — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Rusdi Sutejo, meninjau langsung…

1 hari ago

DPD LP2KP Pasuruan Bantah Pencatutan Nama dalam Pemberitaan soal Penanganan Perkara

PASURUAN | gatradaily.com — Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Pemantau Pembangunan & Kinerja Pemerintahan (LP2KP) Pasuruan…

1 hari ago